Jaditau.id - Dalam buku bergengsi "Contribution of Women in Global Islamic Economy" dari seluruh dunia yang memuat sekitar 100 wanita hebat yang berkontribusi dalam pengembangan ekonomi halal.
Dari 100 wanita tersebut terdapat sebanyak 15 wanita hebat dan menginspirasi Indonesia yang berkontribusi dalam pengembangan ekonomi halal tersebut.
Yang masuk dalam buku "Contribution of Women in Global Islamic Economy" itu salah satunya adalah pendiri perusahaan kosmetik PT Paragon yang memproduksi label Wardah yakni Dr (HC) Dra Nurhayati Subakat.
Baca Juga: Tips Jitu Mendekati Wanita, Dijamin Incaranmu Jadi Klepek-klepek
Dalam buku itu, ia berkontribusi dari Indonesia sebagai Tokoh Kepemimpinan Ekonomi Islam dalam buku terbitan lembaga Pendidikan Islamic Economy Academy (Islamicea) tersebut.
"Saya berharap Paragon dapat berkontribusi nyata pada pertumbuhan ekonomi nasional dan global, dan juga pengembangan masyarakat," kata Dra Nurhayati Subakat yang merupakan wanita alumni Institut Teknologi Bandung (ITB) itu dalam rilis yang diterima di Kuala Lumpur, Minggu.
Kontribusi sosok Nurhayati dalam perjuangannya menjadikan kosmetik halal sebagai nadi pertumbuhan ekonomi telah banyak mendapat apresiasi bukan hanya dari dalam negeri akan tetapi juga dari luar negeri.
Baca Juga: Apakah Memodifikasi Motor Aman? Simak Ulasannya
Hal itu terseirat dalam buku yang baru diluncurkan Sekretaris Jenderal Institut Standar dan Metrologi untuk negara-negara Islam (SMIIC), Organisasi Koorporasi Islam (OKI) Dr Ihsan Ovut di Turki pada Jumat (4/3) tersebut.
Bukan hanya Nurhayati, ada juga Wakil Presiden PT Paragon Dr Sari Chairunnisa yang tersenarai dalam buku tersebut. Yaitu dokter spesialis penyakit kulit tersebut bertanggungjawab dalam riset dan pengembangan produk-produk baru perusahaan itu.
Kemudian, ada juga mantan auditor halal LPPOM MUI yang kini menjadi General Manager Lembaga Halal Muhammadiyah Elvina Rahayu, peneliti dari Lembaga Riset Halal Institut Pertanian Bogor (IPB) Dr Nancy Dewi Yuliana, serta Manager Bank Indonesia Rindawati Maulina.
Wanita diaspora
Beberapa nama yang masuk dalam buku itu merupakan wanita diaspora Indonesia. Ada Associate Professor dan peneliti halal dari International Islamic University Malaysia (IIUM), Dr Widya Lestari dan Dr Betania Kartika.
Artikel Terkait
Cara Membuat KTP Digital atau IKD dan Link Download, Identitas Kependudukan Digital Pengganti KTP-el
Bisa Bantu Tidur Lebih Nyenyak, Ini Ritual Simpel yang Bisa Kamu Lakukan
Dengarkan Langsung Aduan Masyarakat, Polsek Pasawahan Purwakarta Giat Dialog Interaktif di Jumat Curhat
Tak Perlu Gerak, Inilah 6 Manfaat Meditasi Yang Jarang Diketahui
Mengenal Lebih Jauh Sejarah Gunung Cupu Purwakarta
Mengenal Lebih Jauh Modifikasi Mio Sporty Simple tapi Keren
Sejarah Penting, Inilah Golden Age atau Masa Kejayaan Dari Beberapa Bangsa di Dunia
Kecil Namun BerSkill, Inilah 6 Manfaat Toge Bagi Tubuh
Tak Perlu Ke Dokter, Beberapa Tanaman Herbal Ini Mampu Mengobati Sakit Perut
Selain Kakek Zeus, Inilah Beberapa Dewa Dalam Mitologi Yunani
BROWNIES DONAT, Begini Cara Membuatnya
Muslim Wajib Tahu, Inilah Adab sebelum Tidur Yang Jarang Diperhatikan
Mengenal Gunung Haur Purwakarta, Gunung Mungil yang Cukup Menantang